5 Tips Menjadi Pendengar yang Baik

LPI HIDAYATULLAH-  Etika dalam berkomunikasi memang penting. Tidak hanya dalam hal berbicara, ketika mendengarkan orang lain berbicara juga perlu etika dan sopan santun.

Menjadi pendengar yang baik adalah salah satu keterampilan berkomunikasi yang harus dimiliki banyak orang. Sehingga terjalin hubungan komunikasi yang baik pula dengan orang lain.

Lantas apa saja sih etika yang harus kita terapkan sebagai pendengar yang baik? Nah, berikut penjelasannya.

Untuk menjadi pendengar yang baik perlu memperhatikan 5 etika berikut ini:

  1. Jangan menyela biarkan mereka menyelesaikan pembicaraannya.

Ya, apabila ada orang lain tengah berbicara, biarkan lawan bicara kita selesai bicara terlebih dahulu, barulah kita boleh berbicara/mengajukan pertanyaan kepadanya.

Pasalnya menyela pembicaraan orang lain itu dinilai tidak sopan, bahkan membuat orang itu tidak nyaman dan merasa tersinggung.

  1. Tempatkan diri kita ada pada posisi/kondisi mereka.

Ketika lawan bicaramu tengah curhat atau ditimpa masalah tertentu, posisikan diri kalian seperti mereka. Misalnya saja: teman kalian curhat sedang kesulitan ekonomi, maka kalian posisikan diri kalian seperti apa yang dirasakan orang tersebut.

Hal ini tentu akan menumbuhkan rasa empati dan simpati pada lawan bicara kalian, sehingga komunikasi pun berjalan dengan baik.

  1. Hindarkan dari kata-kata atau sikap menilai maupun menghakimi dari apa yang disampaikan mereka

Nah, kalian juga wajib menggunakan kata-kata sopan, tidak menjelekan atau menyudutkan lawan bicara kalian. Pemilihan kata juga dirasa penting agar lawan bicara kalian tidak tersinggung dan emosi dengan saran yang kalian berikan.

  1. Berikan saran/masukan hanya bila diminta dan sampaikan dengan bahasa yang santun

Disini feedback (timbal balik) dalam berkomunikasi memang penting. Namun perlu diingat, berikan feedback atau saran ketika lawan bicara kita memintanya.

  1. Berikan motivasi kepada mereka terkait masalah/perihal yang disampaikan kepada kita.

Kata-kata motivasi juga penting diberikan, terutama ketika lawan bicara kita tengah dilanda masalah/problem. Berilah dukungan, support dan semangat yang membangun.

Nah, itulah 5 etika penting menjadi pendengar yang baik yang perlu kita diterapkan di kehidupan kita sehari-hari baik di lingkup sekolah, kantor, yayasan, rumah dan sebagainya.

Perlu diketahui, Lembaga Pendidikan Islam (LPI) Hidayatullah Semarang Yayasan Abul Yatama juga menerapkan etika sopan santun dalam berkomunikasi. Baik itu di lingkup  PAUD/KB, SD, SMP, hingga  SMA Islam Hidayatullah Semarang.***

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

error: Content is protected !!