LPI HIDAYATULLAH- Segenap pengurus Majelis Taklim Hidayatullah Semarang dan perwakilan guru dari Sekolah berkunjung ke Panti Asuhan Al Ma’hadul Qorona Al Islami , Desa Kalisidi, Ungaran Barat pada Rabu 21 Juni 2023.
Aktivitas di Panti Asuhan Al Ma’hadul Qorona Al Islami pun sudah berlangsung normal pasca kebakaran yang melanda pada Jumat 19 Mei 2023 lalu. Sebagian anak-anak Panti sedang bersekolah dan anak-anak lainnya yang masih berada di sekitar lokasi bekas kebakaran.
Diketahui, kebakaran Panti Asuhan Al Ma’hadul Qorona Al Islami ini disebabkan adanya konsleting Listrik. Kejadian ini diawali oleh adanya percikan api kecil yang seketika membesar saat salah seorang akan mematikan saluran listrik yang tersambung. Meski tidak ada korban jiwa, semua barang dan bangunan ludes dilalap Si Jago merah.
Pasca kebakaran, anak-anak Panti Asuhan Al Ma’hadul Qorona Al Islami juga sempat diungsikan dan menjalankan sholat di eks kandang ayam yang sebenarnya tidak layak. Dan Alhamdulillah kini anak-anak Panti Asuhan Al Ma’hadul Qorona Al Islami sudah menempati rumah kontrakan yang tidak jauh dari lokasi kebakaran dan lokasi rumah utama yang sedang dalam tahap renovasi.
Nah sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, para pengurus Majelis Taklim Hidayatullah pun memberikan berbagai donasi untuk Panti Asuhan Al Ma’hadul Qorona Al Islami Ungaran.
Baik berupa uang tunai, bahan kebutuhan pokok, kebutuhan sehari-hari, buku dan alat tulis serta nasi dan lauk makanan. Semua donasi ini terhimpun dari para pengurus dan keluarga serta dari para jamaah yang tergabung aktiv disetiap kajian yang dilaksanakan Majelis Taklim Hidayatullah Semarang.
“Kehadiran ibu-ibu pengurus MTH dan perwakilan dari sekolah adalah sebagai wujud empati dan kepedulian pengurus MTH dan para jama’ah MTH atas musibah kebakaran yang dialami,” ujar Bunda Vini, salah satu pengurus MTH.
“Dengan iringan doa, kami berharap pimpinan panti dan para pengasuh diberikan kesehatan dan kesabaran dalam mengasuh anak-anak panti yang ada, walaupun tidak semua adalah anak yatim piatu, ada juga yang orang tuanya menitipkan anaknya karena ketidak mampuan ekonomi yang datang dari berbagai daerah di Jawa Barat dan Jawa Tengah,” jelas beliau.
Sementara itu, Pimpinan Panti Asuhan Al Ma’hadul Qorona Al Islami, Bapak Pariyono mengaku bersyukur atas dukungan yang terus mengalir dan bantuan yang diberikan.
“Kami berterima kasih kepada ibu-ibu pengurus Majelis Taklim Hidayatullah (MTH) untuk melihat keadaan kami di sini dan yang sudah membantu kami. Ibu-ibu pengurus MTH adalah panutan bagi saya dan bagi istri saya, karena ibu-ibu tidak mengenal kami, tidak mengenal anak-anak panti yang ada disini, tetapi dasarnya adalah karena Allah semata” itu disampaikan saat menyambut kedatangan kami,”tutur Bapak Pariyono.
“InshaAllah hati anak-anak disini ikut jenengan, dalam arti dekat dengan Rasulullah SAW,” tambah beliau.
Tak lupa kami para pengurus mengucapkan terima kasih kepada pimpinan Panti Asuhan Al Ma’hadul Qorona Al Islami yang sudah mau menerima bantuan dari MTH, serta ucapan terimakasih yang sama juga kami sampaikan kepada Yayasan Abul Yatama dan Lembaga Pendidikan Islam ( LPI) Hidayatullah yang telah memberikan support dan ruang untuk para pengurus MTH yang tergabung dari orangtua siswa dan orangtua alumni dari jenjang PAUD, TK, SD, SMP dan SMA Islam Hidayatullah untuk dapat berkarya dan bermanfaat bagi umat.
Semoga apa yang sudah kami salurkan akan bermanfaat bagi mereka pengelola bersama anak-anak Panti Asuhan Al Ma’hadul Qorona Al Islami guna melengkapi keperluan dan kebutuhan mereka sehari-hari dan mengganti barang-barang mereka yang telah dilalap api. Dengan harapan ridho Allah selalu menyertai kami semua. Aamiin.*** (Bunda Ana MTH).